PURWOKERTO.SUARA.COM, Indonesia dan Korea Selatan berencana membuat mobil listrik bermotif batik.
Ini bebarengan dengan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
"Bukan hanya soal mobil listrik, tapi, batik juga penting karena termasuk warisan budaya UNESCO dan perlu dipromosikan," kata Wakil Kepala Perwakilan KBRI di Seoul Zelda Wulan Kartika saat menerima kunjungan jurnalis peserta Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea, Selasa.
Menurutnya, mobil listrik dengan motif batik Solo merupakan kerja sama Indonesia dengan perusahaan otomotif asal Korea Selatan.
Baca Juga:306 Tokoh Muhammadiyah Dikukuhkan Jadi Pengurus PDM Banyumas
Mobil listrik itu rencananya diluncurkan pertengahan tahun ini.
Pembuatan mobil listrik motif batik tidak hanya menandai 50 tahun hubungan bilateral Indonesia dengan Korea.
Itu juga sejalan dengan program pemerintah mendorong penggunaan mobil listrik menuju transisi energi.
Perayaan hubungan Indonesia dan Korea Selatan yang sudah terjalin sejak 1973 juga dimeriahkan dengan serangkaian acara sejak awal tahun 2023.
Termasuk forum bisnis dengan tema-tema strategis seperti kerja sama sektor keuangan, kendaraan listrik, kesehatan dan investasi untuk energi terbarukan.
Baca Juga:Usia 101 Tahun, Mad Supyan Veteran Pejuang Kemerdekaan RI Asal Kebumen Naik Haji
Selain peringatan 50 tahun hubungan bilateral, KBRI juga membangun Indonesia Center, tempat untuk mempelajari kebudayaan Indonesia, di berbagai kota di Korea Selatan. (ANTARA)