PURWOKERTO.SUARA.COM, CILACAP- Kapal KM Serba Prima-8 GT 59 terbakar di Samudra Hindia.
Akibat kejadian itu, 2 Anak buah kapal (ABK) ditemukan selamat. Namun 11 ABK lain masih dalam pencarian .
Kapolresta Cilacap Kombes Pol. Fannky Ani Sugiharto menjelaskan, Sat Polairud polresta Cilacap telah melakukan kordinasi dengan stakeholder terkait seperti Lanal Cilacap , Basarnas pusat , Basarnas Banten dan Basarnas Bandung mengenai penyelamatan ABK dikarenakan tempat kejadian kebakaran kapal tersebut berada diperairan samudra hindia.
Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto melalui Kasat Pol Airud Polresta Cilacap AKP Huda Syafii, mengatakan, kejadian bermula ketika kapal tersebut berangkat dari dermaga PPSC pada hari Rabu 5 April 2023 untuk mencari ikan.
Baca Juga:Dicekal ke Luar Negeri, Tiga Orang Kolega Lukas Enembe Siap Diperiksa
Namun pada hari Selasa 16 Mei 2023 sekira pukul 23.15 wib Kapal terbakar di bagian knalpot atas saat semua ABK tertidur.
"Para ABK mengetahui kapalnya terbakar saat api sudah mulai membesar, semua ABK/ krew berusaha memadamkan api, namun tidak bisa. sehingga para ABK tersebut melompat kelaut dengan berpegangan pelampung parasut" Ucap Huda.
Huda menjelaskan, menurut keterangan dari 2 ABK yang selamat sekira pukul 04.00 wib, saat api mulai agak padam, kedua Korban Nur Hasim dan Hari Setiawan memisahkan diri dari ABK yang lain untuk mengejar kapal.
Sedangkan 11 ABK lainnya di tinggal dengan kondisi masih berpegangan parasut.
"Kedua korban selamat ditemukan di atas Kapal hari Rabu 17 Mei 2023 sekira pukul 11.35 wib oleh Kapal KM Hasil Selalu 2 yang melintas di sekitar Kapal Serba Prima 8 yang telah terbakar, "katanya
Baca Juga:Selain Jakarta, Coldplay Akan Gelar Konser Di Australia dan Malaysia. Ini Jadwal Lengkapnya
Adapun sang nahkoda sebelum kejadian sudah lebih dulu izin pulang untuk menunggu istrinya melahirkan.
Sedangkan 11 ABK lainnya, belum ditemukan dan masih dalam pencarian.
Huda menambahkan , untuk 11 ABK yang belum ditemukan smapai saat ini masih dilakukan pencarian oleh pihak terkait.
Polairud Polresta Cilacap membantu dengan memberikan informasi melalui kontak radio kepada kapal kapal yang sedang berlayar di sekitar kejadian untuk membantu melakukan pencarian dan penyelamatan ABK .
ABK yang belum ditemukan dan masih dalam pencarian pihak terkait.
Sesuai data dari pemilik kapal yang terbakar, ke sebelas ABK yaitu Andri Budi Nugroho, Arifudin, Dimas Andi, Dodi Irawan, Masiman, Prima ayatuloh, Selamet Mas dedi, Sutikno, Suwandi, teguh Santoso, dan Wamoto.
Penulis : irumacezza