Jadi Netizen Bijak dan Berakhlak Mulia Bersama Kemenkominfo, Literasi Digital dan Gebyar Budaya di Cilacap

Kemenkominfo menggelar literasi digital dan pagelaran budaya di Alun-alun Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, beberapa hari yang lalu.

Afgan Dirga
Senin, 15 Mei 2023 | 10:32 WIB
Jadi Netizen Bijak dan Berakhlak Mulia Bersama Kemenkominfo, Literasi Digital dan Gebyar Budaya di Cilacap
Para pemateri literasi digital Kemenkominfo di Alun-alun Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, beberapa hari yang lalu. (Dokumentasi Panitia)

PURWOKERTO.SUARA.COM, CILACAP - Semua pengguna aplikasi digital bebas berkomunikasi dan berinteraksi dengan siapapun dan di manapun. Namun kebebasan bermedia sosial juga harus diimbangi dengan tanggung jawab, termasuk sopan santun dalam menanggapi  ataupun bersikap bijak serta berakhlak supaya tidak menimbulkan kegaduhan di dunia maya.

Masyarakat luas sebagai pengguna media sosial perlu bersikap bijak menghadapi warganet yang berlatar budaya, suku, adat istiadat serta letak geografis indonesia yang begitu majemuk.

Saat ini lonjakan pengguna perangkat digital, khususnya untuk komunikasi luar bisa tinggi. Perangkat komunikasi semacam telepon pintar bahkan sudah menjadi suatu kebutuhan masyarakat tanpa mengenal batasan umur.

Untuk itu Kementrian Komunikasi dan Informatika menggelar pentas budaya yang dilaksanakan di Alun-alun Kota Majenang Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah  pada hari Minggu (14/5/23)

Baca Juga:Angkasa Pura II Cetak Laba Bersih Rp 91,90 Miliar di Tengah Pandemi, Pengamat Beri Apresiasi

Acara ini menghadirkan narasumber dari berbagai profesi antara lain Winda Sabrina fasilitator ToT literasi digital Kemenkominfo. Ia menyampaikan materinya tentang bagaimana menjadi netizen yang baik.

"Netizen yang baik harus mempuyai etika dalam bersosial media, salah satunya adalah dalam menulis serta menggugah sesuatu harus dipelajari dampak positif dan negatifnya," katanya 

Sementara Mariman Purba SH MH, Dosen Universitas Bakri  Jakarta menyampaikan pentingnya menjaga keamanan identitas digital dalam memanfaatkan alat komunikasi.  

"Jaga data pribadi seperti email, nomer NIK, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan data pribadi bila akan diunggah di internet," ujarnya.

Sementara, Aji Pramono, Camat Majenang, pemateri dari pemerintahan mengajak para netizen untuk lebih hati-hati dalam menanggapi informasi yang diunggah di media sosial agar tidak terjebak dengan isu hoaks serta sara yang bisa menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat. 

Baca Juga:Timnas PUBG Mobile Indonesia Raih Medali Emas SEA Games 2023

"Maka dengan adanya sosialisasi digital dari Kementrian Komimfo kita  semakin cakap berdigital," katanya.

Fredi, panitia sosialisasi literasi digital yang dilaksakan di Kabupaten Cilacap berharap kegiatan ini membawa dampak positif serta pemahaman dalam menggunakan alat komunikasi secara bijak sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat. 

Di ujung acara ini, pengunjung serta masyarakat di wilayah Majenang khususnya dan di  Kabupaten Cilacap pada umumnya juga dihibur dengan pagelaran wayang kulit bersama ki dalang Kukuh Bayu Aji dari Banyumas.

Pagelaran wayang sebagai wujud pelestarian seni tradisional yang diwujudkan melalui gebyar budaya dari Kementrian Kominfo.***

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak