PURWOKERTO.SUARA.COM WhatsApp saat ini tengah mengembangkan fitur baru. Fitur ini nantinya memungkinkan pengguna untuk kunci obrolan tertentu menggunakan sidik jari atau kode sandi mereka.
Dilansir dari laman Gizmochina melalui suara.com, menurut Wabetainfo Minggu (2/4/2023), fitur terbaru ditemukan dalam pembaruan WhatsApp beta untuk Android 2.23.8.2, yang tersedia di Google Play Store.
Saat ini fitur tersebut masih dalam pengembangan. Nantinya melalui fitur tersebut menawarkan lapisan keamanan ekstra bagi pengguna yang ingin menjaga percakapan sensitif mereka tetap aman.
Fitur obrolan akan terkunci dan meningkatkan privasi pengguna. WhatsApp akan membiarkan pengguna mengunci obrolan paling pribadi mereka tepat di dalam kontak obrolan atau info grup.
Baca Juga:Link Live Streaming Final Spain Masters 2023, Mampukan Indonesia Bawa Dua Medali Emas
Setelah terkunci, obrolan hanya dapat diakses menggunakan sidik jari atau kode sandi pengguna. Hal ini membuat hampir tidak mungkin bagi orang lain untuk membuka obrolan.
Demi menjaga privasi pengguna, obrolan yang terkunci tidak dapat dibuka tanpa sidik jari atau kode sandi. Jika seseorang mencoba mengakses obrolan yang terkunci tanpa kode yang diperlukan. Mereka akan mendapatkan opsi untuk menghapus obrolan untuk membukanya.
Fitur ini nantinya dapat membantu menjaga privasi media. Karena file media, seperti foto dan video, tidak tersedia secara otomatis di galeri ponsel.
Sekalipun masih masih dalam pengembangan, fitur ini menjanjikan lapisan privasi lain untuk obrolan sensitif.
Dengan melarang orang lain membaca pesan mereka, pengguna dapat melindungi privasi mereka dan mengamankan percakapan mereka.
Baca Juga:Kiamat Tenaga Kerja di Jepang, Pensiun Ditunda Lansia Dipaksa Kerja
WhatsApp berencana untuk merilis fitur obrolan terkunci dalam pembaruan aplikasi di masa mendatang.
Secara keseluruhan, fitur obrolan yang terkunci menjanjikan tambahan yang berharga untuk fitur privasi WhatsApp, yang memungkinkan pengguna memiliki kontrol lebih besar atas percakapan pribadi mereka.