PURWOKERTO.SUARA.COM – Setelah Kapal Mutiara Timur I yang berlayar mengarah ke Lombok pada Rabu (16/11/2022) kemarin terbakar dan sehari kemudian dinyatakan tenggelam pada Kamis (17/11/2022) di Perairan Utara Karangasem, Bali pihak otoritas Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi menyebut tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Tanjungwangi, Widodo mengatakan, semua penumpang dan kru Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Timur I yang terbakar di perairan Bali, selamat. Hal itu berdasarkan pemutakhirkan data penumpang oleh petugas di lapanagan.
Sebelumnya, tiga penumpang dikabarkan hilang dan belum ditemukan hingga dilakukan pencarian, namun setelah dilakukan pengecekan data tenrnyata semua sudah benar. "Total keseluruhan ada 258 orang yang berhasil diselamatkan, rinciannya 234 penumpang dan 24 ABK kapal," katanya.
Menurut Widodi, tiga orang penumpang yang sebelumnya disebutkan sedang dalam pencarian, kini sudah ditemukan. Data ketiga korban tersebut terselip dengan penumpang lain yang berada di tiga kapal milik TNI AL. Yakni, KRI RE Martadinata, KAL Kadet 6, dan KAL Kadet 7.
Baca Juga:Penjelasan Ronaldo yang Ngaku Terprovokasi Erik Ten Hag saat Laga MU Vs Tottenham Hotspur
"Jadi karena suasana panik dan malam hari, kesalahan pendataan bisa saja salah," ucapnya.
Dijelaskan, titik koordinat tenggelamnya KMP Mutiara Timur I itu berada di 08 20' 24" S dan 115 41' 42" T. Posisi tersebut ternyata berdekatan dengan Selat Lombok. Hal itu disebabkan mesin kapal dimatikan sesaat setelah terjadi kebakaran.
Widodo menambahkan KM Mutiara Timur I berangkat dari Pelabuhan Tanjungwangi ke Gili Mas membawa 234 penumpang dan 115 kendaraan. Di antaranya 68 unit truk besar, 27 unit truk jenis tronton, 16 unit kendaraan truk kecil, 2 mobil jenis sedan dan MPV, serta 2 sepeda motor di dalam kapal tersebut.
Namun hingga saat pihaknya belum mengetahui terkait evakuasi kendaraan milik penumpang. Hanya proses evakuasi terhadap 234 penumpang. Maka dari itu 115 kendaraan yang diangkut oleh KMP Mutiara Timur I tersebut ikut tenggelam ke dasar laut Bali.*(ANIK AS)
Baca Juga:Perjalanan Karir Rudy Salam, dari Bintang Film Top Jadi Pengkhotbah Gereja