PURWOKERTO.SUARA.COM – Imbas sebuah truk terbakar di lambung Kapal Mutiara Timur I yang berlayar mengarah ke Lombok pada Rabu (16/11/2022) kemarin. Membuat KM Mutiara Timur I yang terbakar di Perairan Utara Karangasem, Bali, dinyatakan tenggelam pada Kamis (17/11/2022).
Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Tanjungwangi, Widodo mengatakan, kapal tersebut tenggelam sekitar pukul 17.00 WITA atau 16.00 WIB pada Kamis 17 November 2022.
“Kondisi kapal tersebut sudah tenggelam akibat kebocoran yang terjadi,” katanya.
Ia menjelaskan, hingga hari Kamis, petugas gabungan masih berupaya melakukan pemadaman meski ratusan penumpangnya berhasil diselamatkan dan sebelumnya dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi pada Rabu (16/11/2022) malam.
Baca Juga:Jordi Amat dan Sandy Walsh Resmi Jadi WNI, Lancar Nyanyikan Lagu Indonesia Raya
Tim gabungan melakukan proses pemadaman dari luar karena tidak bisa masuk ke kapal. Sebab jika memasakan masuk terlalu berisiko karena besi-besinya sudah pasti panas. Takut tidak aman sehingga pemadaman dilakukan dari luar.
Widodo menambahkan, kapal tersebut memuat 115 kendaraan logistik dari berbagai golongan dengan tujuan Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat yang tidak bisa diselamatkan.
“Kalau kendaraan masih di dalam, nggak bisa keluar. Truk-truk besar bermuatan di antaranya logistik sembako, bahan bangunan yang dibawa dari Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi ke Lembar,” imbuhya.
Sebelumnya KM Mutiara Timur I terbakar di Perairan Utara Karangasem, Bali, Rabu (16/11/2022) sekitar pukul 15.30 WITA. Data manifest kapal jumlah penumpang dan ABK yang semula 271 orang, ternyata menjadi 258 orang, di mana ABK berjumlah 24 dan sisanya 234 orang penumpang.*(ANIK AS)
