PURWOKERTO.SUARA.COM, Meditasi merupakan proses melatih pikiran agar dapat mengendalikan dan membuatnya menjadi lebih fokus. Meditasi juga dianggap mampu membantu seseorang menghilangkan stres dan memberikan kedamaian pada hati serta pikiran.
Meditasi dapat dilakukan dengan cara yang mudah dan dalam waktu yang relatif singkat. Beberapa Manfaat Meditasi yang dikutip dari laman unair.ac.id:
1. Memperkuat daya ingat
Sebuah studi menunjukkan bahwa metode meditasi yang menggabungkan antara nyanyian dan mantra dengan gerakan jari yang berulang untuk memfokuskan pikiran, dapat menjaga kesehatan daya ingat seseorang.
Selain menjaga kesehatan daya ingat yang berkaitan dengan usia, meditasi dianggap mampu meningkatkan sebagian ingatan pasien demensia.
Melalui manfaatnya, meditasi bisa membantu mereka yang merawat seseorang dengan dimensia.
2. Menjaga kesehatan emosi
Manfaat meditasi yang pertama adalah menjaga kesehatan emosi. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang disinggung sebelumnya, yakni melakukan meditasi secara rutin dapat menurunkan depresi jangka panjang.
Selain itu, meditasi juga dapat menciptakan pandangan hidup yang lebih positif, optimis, dan meningkatkan citra diri yang baik.
Hal ini terjadi karena pada saat seseorang melakukan meditasi, zat kimia sitokin dalam tubuh berkurang.
Sitokin sendiri merupakan zat kimia peradangan yang dilepaskan oleh tubuh sebagai respons terhadap stres.
2. Menyembuhkan penyakit
Selain menjaga kesehatan emosi, meditasi juga dipercaya dapat membantu seseorang dalam proses penyembuhan penyakit, terutama penyakit yang dapat semakin buruk kondisinya jika dalam kondisi stres.
Beberapa penyakit yang bisa mendapatkan manfaat dari meditasi, di antaranya kanker, asma, gangguan kecemasan, depresi, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, gangguan tidur, sakit kepala tegang, dan sindrom iritasi usus.
Meski begitu, perlu Anda ingat bahwa penggunaan meditasi sebagai penyembuhan penyakit bukanlah sebagai pengganti pengobatan.
Metode ini hanya digunakan sebagai tambahan perawatan. Jangan lupa juga untuk mengonsultasikan hal ini terlebih dahulu kepada dokter. (AKF)